Edukasi ISPA pada Musim Hujan di Masa Pandemi Bersama Yatim Piatu Desa Jepang Mejobo Kudus

https://doi.org/10.47575/apma.v3i1.390

Authors

  • Rifda Naufa Lina ITEKES Cendekia Utama Kudus
  • Annis Rahmawaty ITEKES Cendekia Utama Kudus
  • Yulia Pratiwi ITEKES Cendekia Utama Kudus
  • Hasty Martha Wijaya ITEKES Cendekia Utama Kudus
  • Heni Setyoningsih ITEKES Cendekia Utama Kudus
  • Lilis Sugiarti ITEKES Cendekia Utama Kudus

Keywords:

Edukasi, Pencegahan, ISPA, Musim Hujan

Abstract

Pada bayi, anak-anak, dan orang lanjut usia ISPA mempunyai tingkat mortalitas sangat tinggi. Kurangmya pengetahuan tentang ISPA menjadi salah satu penyebab terjadinya ISPA. Musim hujan dapat meningkatkan resiko terjadinya ISPA karena dapat menurunkan imunitas tubuh, Sehingga diperlukan edukasi ISPA pada saat musim hujan di masa pandemik untuk mencegah terjadinya ISPA. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi bagaimana cara mencegah ISPA pada musim hujan di masa pandemik. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini dengan memberikan edukasi berupa ceramah, diskusi, pretest dan posttest. Kegiatan ini dilakukan di Aula Soekusno ITEKES Cendekia Utama Kudus yang diikuti oleh Yatim Piatu di Desa Jepang Mejobo Kudussebanyak 30 anak. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya pengetahuan anak yatim piatu di desa jepang tentang bagaimana cara mencegah ISPA di musim hujan pada saat pandemik. Hasil pretest tentang ISPA yang paling banyak yaitu pengetahuan kurang sebanyak 16 orang (53,33%) sedangkan setelah diberikan edukasi berupa sosialisasi ISPA, terjadi peningkatan pengetahuan peserta menjadi tingkat pengetahuan baik sebanyak 13 orang (43,33%). Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini, mempunyai dampak dalam meningkatkan pengetahuan anak yatim piatu tentang ISPA, sehingga diharapkan dapat mengurangi kejadian ISPA pada anak yatim piatu di desa Jepang Mejobo Kudus.

References

Annis, R., Setyoningsih, H., Lina, R. N., Wijaya, H. M., Pratiwi, Y., Palupi, D. A. dan Nafi’ah R. (2022). Cermat Mengenali Tanda Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Tifus di Desa Tumpang Krasak. 2(2).

Hapipiah, Istianah, & Idris, B. N. A. (2022). Edukasi Waspada Terkena ISPA pada Musim Hujan di Masa Pandemi di SMP Salafiyah Darul Falah Pagutan Kota Mataram. Lentera Jurnal. 2 (1): 125-129.

Kementrian Kesehatan RI. (2016). Kesehatan masyarakat. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI.

Layuk, R. R. (2012). Faktor Yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita di Lembang Batu Suwu. FKM Universitas Hassanudin. Makassar.

Najmah. (2016). Epidemiologi Penyakit Menular. Jakarta: Trans Info Media

Riyanto, A., & Listyarini, A. D. (2018). Hubungan Perilaku PHBS Rumah Tangga dengan Kejadian ISPA pada Balita di Desa Tanjung Rejo Kecamatan Jekulo Kudus. Prosiding Hefa 3rd. 2581 – 2270. Kudus.

Rudianto. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Gejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita di 5 Posyandu Desa Tamansari Kecamatan Pangkalan Karawang Tahun 2013. Skripsi. FKIK Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Widoyono. (2011). Penyakit Tropis, Epidemiologi, Penularan, Pencegahan & Pemberantasannya. Jakarta: Erlangga; p.158.

Published

2023-01-31

How to Cite

Lina, R. N., Rahmawaty, A., Pratiwi, Y., Wijaya, H. M., Setyoningsih, H., & Sugiarti, L. (2023). Edukasi ISPA pada Musim Hujan di Masa Pandemi Bersama Yatim Piatu Desa Jepang Mejobo Kudus. APMa Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 41–46. https://doi.org/10.47575/apma.v3i1.390

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)