TINJAUAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA PETUGAS REKAM MEDIS BAGIAN PENYIMPANAN DI UPTD PUKSESMAS BANJAREJO KOTA MADIUN
Abstract
Kesehatan dan keselamatan kerja dimaksudkan untuk mencegah, mengurangi, melindungi bahkan menghilangkan resiko kecelakaan kerja. Oleh karena itu perlu dilkukan penelitian tentang kesehatan dan keselamatan kerja petugas rekam medis bagian penyimpanan. Tujuan penelitian adalah mengetahui Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) petugas rekam medis bagian penyimpanan di UPTD Puskesmas Banjarejo Kota Madiun. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan kuisioner. Sampel dalam penelitian ini adalah 4 petugas rekam medis dan ruang penyimpanan rekam medis di UPTD Puskesmas Banjarejo Kota Madiun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa petugas penyimpanan rekam medis belum menggunakan alat pelindung diri secara lengkap, suhu udara tidak sesuai dengan nilai ambang batas, intensitas cahaya tidak sesuai standart, adanya debu di ruang penyimpanan rekam medis, ventilasi tidak sesuai standart dan petugas mengalami gangguan kesehatan akibat kerja. Memberikan edukasi tentang alat pelindung diri, menambah pendingin ruangan, menutup jendela ruangan menggunakan selambu, hendaknya membeli alat penyedot debu, menambah exhaust, jendela ataupun pintu, petugas menjaga kebersihan dan pola hidup yang sehat.
Kata kunci    : Resiko, Petugas, Penyimpanan, Puskesmas.References
Ali, S.T.P., M.S., Ph.D., P. B., Montesori Siahaan, S.E., M.Sc., R. G., Solikha, S.K.M., M.Sc., D. A., Wikanestri, S.K.M., M.P.A., I., Ardhiantie, S.K.M., M.P.H., Dr. Entos, S.P., M.P.H.M., et al. (2018). Penguatan Pelayanan Kesehatan Dasar Di Puskesmas. Jakarta Pusat: Kementerian PPN/Bappenas.
Budi, M.PH, S. C. (2011). Manajemen Unit Kerja Rekam Medis. Bantul, Yogyakarta: Quantum Sinergis Media.
Crystal, I. D., Ardianto, E. T., & Farlinda, S. (2020). Analisis Risiko Kerja Petugas Filling Rawat Inap Dengan. J-Remi : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan, 1(3), 113-119.
Depkes RI. Klasifikasi Umur Menurut Kategori. Jakarta: Dirjen Yankes; 2009.
Farlinda, S., Rinda, N., & Rahmadani, S. A. (2019). Pembuatan Aplikasi Filling Rekam Medis Rumah Sakit. Jurnal Kesehatan, 5(1), 8-13.
Fatma, N. E. (2015). Tinjauan Lingkungan Kerja Yang Menimbulkan Keluhan Subyektif.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No : HK.01.07 / MENKES / 312 /2020 tentang Standart Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan.
Mathar, I. (2018). Manajemen Informasi Kesehatan (Pengelolaan Dokumen Rekam Medis). Yogyakarta: Deepublish.
Mathar, I., Nurlina, & Puspa. (2019). Perancangan Ulang Tata Kelola Ruang Filling Berdasarkan Ilmu Ergonomi di Puskesmas Banjarejo Kota Madiun. Prosiding Call For Paper SMIKNAS, 177-181.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.
Peraturan Menteri ketenagakerjaan Republik Indonesia No.5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja
Peraturan Menteri Tenaga Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak No.5 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem Data Gender dan Anak
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor PER.08 / MEN / VII / 2010 tentang Alat Pelindung Diri
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 269 / MENKES / PER / III / 2008 tentang Rekam Medis.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 48 Tahun 2016 tentang standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perkantoran
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas.
Rohmawati, Dhian Luluh. (2021). Analisis Proses Penanganan Keluhan Pelanggan Menggunakan Pendekatan di Rumah Sakit Tk. IV Madiun. Jurnal Profesi Kesehatan Masyarakat. 2, 1, pp 9-14.
