PENINGKATAN KETERAMPILAN KADER DALAM SISTEM LIMA MEJA DI POSYANDU TERATAI XII KECAMATAN GEMOLONG KABUPATEN SRAGEN

https://doi.org/10.47575/apma.v2i2.270

Authors

  • Prita Devy Igiany Universitas Veteran Bangun Nusantara

Keywords:

posyandu, kader, sistem lima meja

Abstract

Kader kesehatan merupakan perwujudan peran serta aktif masyarakat dalam posyandu. Kader merupakan sasaran yang tepat dalam pelaksanaan program kesehatan karena dianggap sebagai tempat rujukan pertama pelayanan kesehatan, sehingga kader kesehatan yang berada di sekitar masyarakat wajib mempunyai bekal tingkat pengetahuan, agar dapat melaksanakan fungsi lima meja dengan baik. Kader di Posyandu Teratai XII belum mengetahaui dan memahami sistem lima meja dengan baik sehingga pelaksanaan posyandu kurang maksimal. Sosialisai dan pelatihan sistem lima meja terhadap kader Posyandu Teratai XII dianggap perlu dilakukan untuk meningkatkan pengertahuan dan kompetensi kader dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di posyandu. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah menyelenggarakan pembekalan materi dan diskusi oleh tim pengabdian serta pendampingan pelaksanaan posyandu. Berdasarkan pretest dan posttest yang dilakukan terhadap kader posyandu menunjukkan tingkat pengetahuan kader tentang sistem lima meja mengalami peningkatan sebesar 50%, pengetahuan yang awalnya 41,43% menjadi 91,43%. Selain itu berdasarkan evaluasi  kegiatan posyandu, pelayanan posyandu mengalami peningkatan dengan difungsikannya sistem lima meja pada Posyandu Teratai XII. Peningkatan ini menunjukkan bahwa kegiatan pembekalan materi dan pelatihan sistem lima meja serta pendampingan yang dilakukan berjalan efektif. 

References

Kabupaten Sragen, 2018. sragen.go.id. [Online] Available at: http://www.sragen.go.id/statis-40-gemolong.html [Accessed 19 Februari 2019].

Kementrian Kesehatan RI, 2006. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. [Online]

[Accessed 20 Desember 2019].

Maisya, I. B. P. G., 2011. Peran Kader dan Klian Adat dalam Upaya Meningkatkan Kemandirian Posyandu di Provindi Bali (Studi Kasus di Kabupaten Badung, Gianyar, Klungkung dan Tabanan). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 14(1), pp. 40-48.

Solehati, T., Lukman, M. & Kosasih, C., 2018. Pendidikan Kesehatan pada Kader dalam Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat tentang Perbaikan Gizi Balita. Media Karya Kesehatan, 1(1).

Tse, A. D. P., 2017. Peran Kader Posyandu terhadap Pembangunan Kesehatan Masyarakat. Jurnal ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 6(1).

Umasangaji, M. I., 2016. Partisipasi Masyarakat Pada Program Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di Desa Waitina Kecamatan Mangoli Timur. Jurnal Holistik, 9(18), pp. 1-22.

Widiastuti, A., 2006. Partisipasi Kader dalam Kegiatan Posyandu di Kelurahan Gubug Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan, Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Zulkifli, 2003. Posyandu dan Kader Kesehatan, Medan: USU Digital Library.

Published

2022-08-27

How to Cite

Igiany, P. D. (2022). PENINGKATAN KETERAMPILAN KADER DALAM SISTEM LIMA MEJA DI POSYANDU TERATAI XII KECAMATAN GEMOLONG KABUPATEN SRAGEN. APMa Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2). https://doi.org/10.47575/apma.v2i2.270

Issue

Section

Articles